Kamis, 09 Februari 2012

TUHAN KAYU


Dahulu kala orang menggunakan kayu, batu dan berhala, sebagai sesembahan dan memohon kepada mereka untuk memberi keberuntungan.
Ada suatu peristiwa dimana seseorang sering berdoa kepada Tuhan Kayu yang ia telah terima dari ayahnya, tapi keberuntungan sepertinya tidak pernah berubah. Dia berdoa dan dia berdoa kepada Tuhan-nya itu, tapi ia masih tetap sebagai orang yang sial seperti biasanya.
Suatu hari dia marah besar, dia pergi ke Tuhan-nya itu dan dengan satu pukulan kapak menyapu turun dari atas.
Tuhan boneka itu pecah jadi dua, dan apa yang dia lihat? Tiba-tiba sejumlah besar koin berharga terbang ke semua tempat.
Sepertinya kasih sayang sang Ayah itu dirahasiakan, apalagi kasih sayang Tuhan, apakah anda mau menyingkapkannya?


Al Hasyr (59) Verse 22
Dialah Allah Yang tiada Tuhan selain Dia, Yang Mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Dia-lah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
Dr. M. Taqiud-Din & Dr. M. Khan:
He is Allah, than Whom there is La ilaha illa Huwa (none has the right to be worshipped but He) the All-Knower of the unseen and the seen (open). He is the Most Beneficent, the Most Merciful.
Yusuf Ali:
Allah is He, than Whom there is no other god;- Who knows (all things) both secret and open; He, Most Gracious, Most Merciful. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar