Sabtu, 31 Maret 2012

Dongeng Pelajaran Aesop 10


Pohon dan Semak-Semak

" Hai, tuan kecil," kata Pohon kepada Semak-Semak yang tumbuh di kakinya, "mengapa Anda tidak menanam kaki Anda dalam-dalam ke tanah, dan mengangkat kepala Anda dengan berani ke udara seperti yang saya lakukan? "

"Saya puas dengan nasib saya," kata Semak-Semak. "Saya mungkin tidak begitu besar, tapi saya pikir saya lebih aman. "

"Aman!" Pohon mencibir. "Siapa yang akan mencabut diriku dari akarku atau menundukkan kepalaku ke tanah " Tapi segera ia harus bertobat dari kesombongannya, karena badai besar muncul merobek dirinya sampai ke akar-akarnya, dan melemparkannya sebagai balok kayu tidak berguna di tanah.

Sedangkan Semak-Semak kecil hanya membungkuk mengalah kepada kekuatan angin, dan segera berdiri tegak lagi saat badai telah berlalu.

Keadaan kecil dan rendah sering membawa keselamatan.

Kamis, 22 Maret 2012

Dongeng Pelajaran Aesop 9

Merak dan Dewi Juno

Merak suatu kali menyampaikan permintaan kepada sang Dewi Juno, ia  menginginkan untuk memiliki suara burung bulbul sebagai daya tarik dirinya yang lain;  tapi Dewi Juno menolak permintaannya. Ketika Merak bertahan, dan menunjukkan  bahwa ia adalah burung favorit sang Dewi Juno, sang Dewi berkata:

"Puaslah dengan bagian Anda;  seseorang tidak bisa menjadi yang pertama dalam segala hal. "